You are hereDoa Bagi Misi Dunia / Yemen Tahun 2009
Yemen Tahun 2009
Sembilan pekerja Kristen dari Jerman, Inggris, dan Korea Selatan diculik oleh orang-orang yang diduga kelompok ekstrim pada 12 Juni 2009 lalu. Semua pekerja tersebut tergabung dalam Worldwide Services dan memiliki hubungan dengan suatu rumah sakit di Yaman bagian utara, provinsi Saada. Pada 15 Juni, gembala setempat menemukan potongan bagian tubuh dari tiga wanita: Eom Young-sun (33 tahun dari Korea Selatan), Anita Gruenwald (24 tahun), dan Rita Stumpp (26 tahun), perawat Jerman dari suatu sekolah Alkitab yang sedang belajar di Yaman sejak awal Juni. Sandera lainnya adalah lima anggota keluarga Jerman, termasuk tiga anak berusia 5, 3, dan 1 tahun, dan seorang insinyur Inggris. Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab dan nasib enam orang lainnya belum diketahui. (Sumber: Mission Network News, 18 Juni, BosNewsLife, 25 Juni 2009. Dilaporkan di News Bytes Juli 2009.)
Enam minggu setelah penculikan mereka di Yaman, tetap tidak ada kabar tentang keberadaan keluarga Kristen warga Jerman dan seorang warga Inggris tersebut. Mereka awalnya bersama dua siswa sekolah Alkitab yang berkewarganegaraan Jerman dan seorang guru berkewarganegaraan Korea Selatan yang ditemukan terbunuh pada 12 Juni. Kesembilan orang Kristen tersebut bekerja di rumah sakit Al Jumhuri di Saada yang telah ditutup karena alasan keamanan. Agen kemanusiaan Worldwide Services yang berpusat di Belanda telah menarik seluruh anggota stafnya.
Tidak ada kabar tentang nasib atau keberadaan para sandera. Tidak ada tebusan yang diminta. Kejadian ini sangat jelas menunjukkan bahwa orang-orang Kristen diculik karena alasan agama. Menurut laporan, pekerja warga Jerman tersebut terlihat berbicara tentang Alkitab kepada seorang pria. (t/Ratri)
Diterjemahkan dari:
Nama buletin | : | Body Life, Edisi Agustus 2009, Volume 27, No. 8 |
Nama kolom | : | World Christian Report |
Judul asli artikel | : | Yamen: Workers Kidnapped, Murdered |
Penerbit | : | 120 Fellowship adult class at Lake Avenue Church, Pasadena |
Halaman | : | 1 dan 3 |
Pokok doa:
-
Doakan keluarga-keluarga yang telah kehilangan anggota keluarga mereka karena iman mereka pada Kristus, agar Tuhan memberikan penghiburan dan memampukan mereka mengampuni pihak-pihak yang telah melakukan tindakan tersebut.
-
Berdoalah agar peristiwa ini tidak membuat organisasi Kristen menarik pelayanan Kabar Baik mereka di Yaman. Doakan juga agar semakin banyak orang yang berdoa bagi gereja Tuhan di Yaman.
Menurut Worthy News 25 Juni, para relawan Kristen diyakini telah diculik dan dibunuh di Yaman oleh para militan radikal karena mereka terlibat dalam penginjilan terhadap orang-orang setempat dan telah mendapatkan peringatan untuk menghentikan pekerjaan misi mereka.
Jasad perawat-perawat Jerman yang sedang dalam pelatihan, Rita Stumpp (26) dan Anita Gruenwald (24) serta seorang wanita dari Korea Selatan berusia 33 tahun, Eom Young-sun, ditemukan oleh seorang penggembala kecil, 4 hari setelah mereka diculik (12 Juni) bersama 6 orang asing lainnya di wilayah bermasalah, Noshour Valley. Information Ministry Yaman mengatakan bahwa masih ada harapan sandera Kristen lainnya, termasuk seorang Insinyur Inggris, suami istri dari Jerman dan 3 anak mereka, masih hidup. (t/Dian)
Nama buletin | : | Body Life, Edisi Juli 2009, Volume 27, No. 7 |
Nama kolom | : | World Christian Report |
Judul asli artikel | : | Yamen: Militants Kill Christian Aid Work |
Penerbit | : | 120 Fellowship adult class at Lake Avenue Church, Pasadena |
Halaman | : | 3 |
Pokok doa:
-
Doakan para relawan Kristen yang melayani di Yaman, agar Tuhan memberi iman yang kuat sehingga mereka tetap bertahan pada panggilan yang telah ditetapkan-Nya di tengah penganiayaan yang sedang terjadi.
-
Doakan juga mereka yang masih disandera, agar Tuhan memberi kekuatan dan membuka jalan sehingga mereka bisa segera dibebaskan.
-
Berdoa bagi keluarga para sandera agar peristiwa ini tidak membuat mereka kecewa dan mundur. Biarlah Tuhan sendiri yang akan memberikan pemulihan untuk ketakutan dan trauma yang mungkin dialami.
- Printer-friendly version
- Login to post comments
- 2978 reads