You are hereGuatemala Tahun 2005
Guatemala Tahun 2005
Sebuah Kelompok Kristen yang membantu para wanita membuat perbedaan di Guatemala (MNN)-- mereka adalah masyarakat pedesaan yang termiskin di antara yang miskin. Sepertinya kita melihat tangan Tuhan yang sedang bergerak di daerah ini. Wakil dari Food For The Poor, Angel Aloma mengatakan bahwa pekerjaan yang mereka lakukan di sana lebih dari sekedar `penginjilan sosial`. "Penderitaan badani berpengaruh bagi spiritualitas mereka. Dengan melihat kebaikan Tuhan yang bekerja dalam kehidupan mereka secara langsung, mereka akan lebih mudah menerima Firman Allah dan Injil. Hal itu tidak dapat terjadi tanpa kerjasama", kata Aloma ketika menjelaskan hasil dari aktivitas mereka itu. "Saya mengunjungi beberapa dari 600 pusat pelayanan perempuan yang kami miliki yang meliputi pusat penyediaan nutrisi dan pelatihan bagi kaum perempuan. Kami bekerja secara eksklusif melalui gereja-gereja. Saya mengunjungi sebuah organisasi misi yang begitu indah disana. Mereka bekerjasama bersama salah satu partner misi kami yaitu "Hope of Life". Dengan Food For The Poor, mereka menciptakan sebuah komunitas yang membantu para perempuan dan keluarganya dengan memberikan pelatihan keterampilan kerja, rumah tangga, dan program penyaluran makanan.
Sumber: Mission Network News, August 25th 2005
Para pendengar radio Kristen di Amerika ingin menjangkau anak-anak di Guatemala. Menyelenggarakan perjalanan misi jangka pendek biasanya membutuhkan perencanaan beberapa bulan. Namun, sebuah kelompok yang terdiri atas 38 orang dari dua stasiun radio bersama- sama dengan Cornerstone University membuat perencanaan hanya dalam 6 minggu setelah perjalanan yang seharusnya ke Honduras dibatalkan. Mereka membuat perencanaan tersebut setelah menghubungi Buckner Orphan Care International dan sekarang mereka akan berangkat ke Guatemala. Perwakilan dari Buckner, Leslie Chace, yang mengatur perjalanan ini mengatakan bahwa ini merupakan suatu mujizat. "Bukan hal yang mudah bagi truk-truk pengangkut besar (containers) masuk ke Guatemala. Namun, Tuhan telah membuka pintu-pintu bagi kami untuk bekerjasama dengan pemerintah Guatemala. Kami mengatakan kepada mereka bahwa tim dari Michigan akan datang dengan membawa truk pengangkut berisi barang-barang dan kebutuhan bagi anak-anak. Pemerintah mengizinkan truk pengangkut tersebut untuk masuk ke Guatemala melalui kontak dengan seorang pegawai pemerintah sehingga kami tidak perlu membayar pajak untuk truk tersebut." Tim ini akan mengadakan sekolah Alkitab liburan, klinik kesehatan, dsb. -- sebagai sarana untuk mensharingkan kasih Kristus.
Sumber: Mission Network News, June 13th 2005
- Printer-friendly version
- Login to post comments
- 2689 reads