Kebebasan beragama di Belarus sedang terancam. Umat Kristen di Belarus memohon dukungan doa dari seluruh umat Kristen di dunia. Laporan-laporan mengindikasikan bahwa iklim negara saat ini sedang mendukung terjadinya revolusi. Perwakilan dari Russian Ministries mengatakan bahwa mereka melakukan pelayanan di Belarus untuk melatih para pemimpin Kristen yang masih muda agar bisa menjadi penginjil yang handal, gembala jemaat, dan perintis gereja. Perwakilan tersebut juga mengatakan bahwa umat Kristen Belarus merasa prihatin. "Mereka tidak diizinkan mengadakan penginjilan di tempat-tempat terbuka. Mereka tidak diperbolehkan menjangkau orang-orang di luar komunitas. Pelarangan ini terjadi juga di negara-negara bekas jajahan Uni Soviet." Oposisi sudah dibentuk dan hal itu dapat berarti pertumpahan darah. "Umat Kristen Belarus tidak akan menyerah walaupun keadan politik yang sekarang tidak memungkinkan mereka untuk terus malakukan pelayanan. Masih ada keterbukaan yang besar bagi Injil dan kami akan terus melanjutkan dukungan terhadap gereja nasional."
[Sumber: Mission Network News, April 4th, 2005]
Pokok Doa: