Tahun lalu, pada Konferensi Urbana 2009, lebih dari 16.000 pelajar berkumpul di kota St. Louis, AS untuk menghidupkan atau menggiatkan kembali iman mereka dan untuk menangkap imbas dari Misi Allah bagi kehidupan mereka dan dunia. Setahun kemudian, InterVarsity Christian Fellowship mengirim para anggota staf konferensi tersebut kembali ke St. Louis. Kali itu adalah giliran mereka untuk memfokuskan diri pada pertumbuhan iman dan misi.
Para anggota staf InterVarsity telah bekerja selama bertahun-tahun sebagai Utusan Injil untuk para pelajar sekolah tinggi di seluruh Amerika Serikat. Staf InterVarsity membantu memuridkan mereka untuk menjangkau dan mencari para pelajar yang sedang mencari Tuhan, dengan tujuan akhir untuk membawa kemuliaan Allah ke kampus-kampus.
Staf tentu saja memunyai sebuah sistem pendukung yang telah terbangun melalui InterVarsity. Beberapa staf yang melayani di kampus yang besar memang memunyai lebih banyak rekan pelayanan, namun bagi mereka yang melayani di sekolah-sekolah swasta yang kecil, mereka secara terus-menerus mencurahkan diri mereka untuk melayani orang lain sedangkan mereka sendiri jarang mendapatkan pelayanan dari orang lain. Menurut mereka, lama-kelamaan pelayanan dapat membuat mereka suntuk, permasalahan bisa saja menjadi sukar untuk ditanggulangi, dan pertanyaan-pertanyaan pelajar menjadi sukar dijawab.
Setelah melayani Injil melalui kerja keras, mereka perlu mengambil waktu untuk rehat sejenak. Dengan mempertimbangkan hal ini, setiap tiga tahun InterVarsity menjadi penyelenggara konferensi staf untuk menghidupkan atau menggiatkan kembali dan menyegarkan para pelayan ini yang dengan setia memberitakan Injil.
Konferensi staf berikutnya akan berlangsung pada tahun depan. Para staf akan bertemu di St. Louis untuk beribadah, belajar firman Allah, menghadiri seminar-seminar, dan berdoa untuk para pelajar universitas. Para staf akan mendapat kesempatan untuk membagikan kisah mereka dan berjumpa dengan para pelayan lain dari InterVarsity yang sama-sama terbeban untuk membawa Injil bagi pemuda Amerika.
InterVarsity telah menyaksikan para pelajar berduyun-duyun datang untuk percaya kepada Kristus selama beberapa tahun terakhir ini. Semua ini dapat terlaksana berkat bantuan para staf yang berdedikasi dan memiliki keteladanan.
Doakanlah agar konferensi ini dapat memperbarui semangat dan urgensi pelayanan yang dilakukan oleh staf InterVarsity.
Apabila Anda tersentuh untuk mendukung pelayanan InterVarsity, ikutlah berdoa bagi konferensi yang akan diadakan tahun depan untuk para staf dan para pelajar agar bisa saling terhubung melalui pertemuan tersebut. (t/Samuel)
Sumber: Mission News, Desember 2010
[Selengkapnya: http://www.mnnonline.org/article/15031]
Pokok doa:
Doakan para mahasiswa dan pelajar yang telah dimuridkan oleh tim InterVarsity, agar memiliki hati yang rindu untuk lebih lagi mempelajari kebenaran firman Tuhan.
Doakan juga agar setiap mahasiswa dan pelajar yang telah dimuridkan oleh tim InterVarsity, dapat menjadi teladan, serta dapat memuridkan juga teman-teman mereka yang masih ragu-ragu akan keselamatan kekal mereka.
Menurut PBB, sekitar 1,2 miliar anak-anak di seluruh dunia sedang dalam bahaya. Sebagian dari mereka tinggal di jalanan, sebagian kelaparan karena kemiskinan, sebagian yatim piatu, dan sebagian dipaksa menjadi buruh. Pioneers, organisasi perintisan gereja yang mengelola pelayanan, mengharapkan umat Kristen turut mengulurkan pertolongan. Oleh karena itu, TS membentuk program yang disebut Red Card.
"Red Card adalah kelas yang dirancang untuk keluarga. Pertama-tama, kelas ini dibentuk untuk meningkatkan kesadaran keluarga akan apa yang sedang terjadi. Kedua, untuk menggerakan doa. Ketiga, menciptakan langkah-langkah nyata untuk mewujudkan perubahan." TS mengatakan bahwa setelah keluarga-keluarga sadar tentang masalah yang sedang terjadi, mereka dapat memiliki pengaruh langsung terhadap penginjilan. "Kami rindu mengajak keluarga-keluarga terjun ke lapangan dengan lembaga misi atau utusan, bekerja bersama dengan anak yatim atau anak jalanan, untuk mengabarkan Injil Kristus kepada mereka." (t/Ully)
Diterjemahkan dari: Mission News, December 2009
Kisah selengkapnya: http://mnnonline.org/article/13616
Pokok doa:
Doakan Pioneers yang sedang menggalakkan gereja-gereja dan organisasi Kristen agar terlibat membantu anak-anak jalanan untuk mengenal Injil Kristus.
Doakan agar Tuhan memberi hikmat kepada TS dan program Red Card yang dilakukannya sehingga program tersebut sungguh-sungguh memberikan perubahan bagi anak-anak jalanan.